Langsung ke konten utama

Memilih Bantuan Belajar untuk Buah Hati : Privat atau Konvensional?

Hello Skulers, Saat ini banyak sekali ya dijumpai lembaga bimbingan belajar di sekitar kita, baik yang ada dalam bentuk lembaga bimbingan belajar konvensional maupun privat. Lembaga Bimbingan Belajar Konvensional dikenal dengan berbagai merek yang sudah terkenal level nasional, ataupun bimbingan belajar privat yang didirikan oleh mahasiswa.

Bimbingan Belajar saat ini masih dilirik menjadi bisnis bidang pendidikan yang cukup menjanjikan. Itu karena fungsi Bimbingan Belajar yang sangat diperlukan bagi banyak keluarga di Indonesia untuk dapat membantu buah hati orang tua dalam belajar demi mencapai targetan nilai yang memuaskan di sekolah. Banyaknya bimbingan belajar tersebut, membuat orang tua pun bingung menentukan pilihan antara bimbingan belajar yang konvensional atau privat.

Bimbingan belajar baik konvensional maupun privat, memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Nah, blog Skula Edu kali ini akan membahas beberapa kelebihan dan kelemahan dari bimbingan belajar konvensional maupun privat.

Bimbingan Belajar Konvensional

Bimbingan belajar konvensional diadakan dalam bentuk kelas-kelas kelompok yang telah disesuaikan dengan grade (tingkat) belajar siswanya. Biasanya dalam bimbingan belajar konvensional dibagi berdasarkan kelas sekolah yang sedang ditempuh oleh siswa.

Sistem belajar di kelas Bimbel (Bimbingan Belajar) Konvensional mengacu pada modul-modul pembelajaran yang telah disusun dan disampaikan secara kelompok. Tentor disini memiliki kewajiban untuk menyampaikan materi secara berkelompok dan menjawab soal-soal yang ada dalam modul tersebut. Bimbel konvensional biasanya akan fokus terhadap latihan soal-soal yang mengacu pada materi yang ada, lalu memberikan "jalan pintas" atau trik-trik untuk menyelesaikan masalah tersebut. Inilah kelebihan dari bimbel konvensional, yaitu drill soal-soal dan trik penyelesaian yang telah teruji oleh tim khusus. Selain itu materi yang tersusun dengan baik dalam modul sehingga mempermudah siswa untuk belajar.

Selain dari modul yang tersusun dengan baik dan trik soal tersebut, bimbel konvensional juga rajin mengadakan try out untuk melatih siswa mengerjakan soal dalam tenggat waktu tertentu serta soal yang digunakan pun mengacu pada soal yang akan menjadi bahan ujian sekolah.

Disamping dari kelebihan yang dimiliki oleh bimbel konvensional, juga terdapat beberapa kelemahannya. Salah satu kelemahan dari bimbingan belajar konvensional adalah sistem belajar berkelompok yang tidak memungkinkan tentor memahami satu persatu karakteristik siswa. Bimbingan belajar konvensional juga dianggap terlalu fokus pada latihan soal-soal saja tanpa memikirkan aspek pembelajaran lainnya.

Sukses-dengan-Usaha-Bimbingan-Belajar-Rumahan-2

pict: Bimbingan Belajar. by: google.com

Bimbingan Belajar Privat

Bimbingan belajar privat diadakan khusus satu tentor dengan satu siswa saja. Bimbel privat lebih fokus untuk mengatasi permasalahan belajar siswa secara khusus. Tentor bimbel privat dapat membantu siswa untuk menyelesaikan tugas sekolah dengan gaya belajar yang sesuai untuk siswa tersebut. Tentor bimbingan belajar privat memiliki waktu yang cukup untuk berbincang-bincang dengan siswa sehingga dapat mengenal siswa lebih dalam. Dengan bimbingan belajar privat, siswa akan lebih mudah belajar karena tentor menggunakan metode belajar yang sesuai dengan siswa.

Selain dari metode belajar yang sesuai dengan karakteristik belajar siswa secara langsung, jam belajar siswa pun dapat diatur sesuai kebutuhan. Jam belajar bimbingan privat cukup fleksibel sehingga siswa pun dapat mempersiapkan diri terlebih dahulu tanpa terburu-buru.

Bimbingan belajar privat pun memiliki beberapa kelemahan, karena bersifat privat, tentor biasanya dapat terpecah fokus karena juga terbebani dengan masalah pribadi yang dialami oleh siswa. Namun, hal ini dapat diatasi dengan saling berkomunikasi dengan orang tua.

Begitu Skulers beberapa ulasan mengenai kelebihan dan kelemahan dari Bimbingan Belajar Privat maupun Konvensional. Nah, apa saat ini sudah dapat menemukan bimbel yang sesuai dengan kebutuhan belajar kalian?

yuk jangan lupa like fan Page Facebook SKULA ya. Dapatkan beragam info menarik seputar pembelajaran.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Alasan Mengapa Kamu Harus Menguasai Microsoft Office, Yuk Simak Disini!

Era globalisasi saat ini menuntut setiap sumber daya manusia untuk dapat memiliki keahlian secara baik untuk dapat bersaing di dunia kerja, tentu saja salah satunya adalah dengan menguasai teknologi komputer. Begitu banyak ilmu dalam penggunaan software komputer yang harus dikuasai oleh Skulers untuk dapat diterima baik dalam bekerja disebuah perusahaan, antara lain adalah Microsoft Office. Microsoft Office adalah software yang digunakan dalam kegiatan perkantoran. Sebenarnya banyak sekali jenis-jenis software yang tergabung dalam Microsoft Office ini, akan tetapi yang paling banyak digunakan ada tiga, yaitu Microsoft Word , Microsoft Excel , dan Microsoft Powerpoint . Ketiganya memiliki fungsi masing-masing yang sangat berbeda. Tentu saja para Skulers sudah mempelajari sejak bangku sekolah kan? Ternyata ketiganya merupakan salah satu skill aplikasi perkantoran yang harus dikuasai lho! Artikel ini akan membahas 5 alasan mengapa harus menguasai Microsoft Office , yuk simak! 1

5 Aktivitas Bermain Sambil Belajar untuk Mengasah Motorik Halus Anak Usia Dini

Hello Skulers... Adakah diantara kalian yang memiliki adik kecil dirumah? Seringkali kita mengajak adik kecil bermain untuk dapat menghibur mereka. Namun, tahukah kalian tentang permainan yang dapat sekaligus membantu adik untuk mengembangkan kemampuannya?  Kemampuan yang dapat dikembangkan pada anak usia dini adalah kemampuan motorik halus. Kemampuan motorik halus adalah kemampuan yang berhubungan dengan dengan otot kecil dan koordinasi mata dan tangan. Kemampuan motorik halus ini sangat penting untuk persiapan adik kecil memasuki masa sekolahnya nanti.  Kemampuan motorik halus pada anak usia dini dapat dikembangkan dengan berbagai permainan kecil yang mudah dilakukan dirumah. Ya, bahkan kalian bisa menciptakan sendiri permainan tersebut untuk dapat dimainkan bersama adik dirumah. Berikut ini adalah 5 permainan sederhana untuk mengasah kemampuan motorik halus anak: Menjahit Menjahit adalah salah satu permainan yang dapat mengasah kemampuan motorik halus anak usia